Ifatdah, Ikrim Faridatul (2017) Menggali perilaku non compliance wajib retribusi yang berpengaruh pada target penerimaan pendapatan asli daerah. Sarjana thesis, STIE Kesuma Negara Blitar.
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (983kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (107kB) | Preview |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (158kB) |
||
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) |
||
|
Text
BAB 5.pdf Download (78kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (63kB) | Preview |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kedisiplinan wajib retribusi dalam membayar retribusi pasar sehingga dapat diketahu iseberapa besar pengaruh perilaku noncompliance wajib retribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara secara langsung dengan para pedagang pasar tipe I, II, III, dan para petugas dan instansi yang terkait. Kemudian data diolah dan hasil perhitungan rangkum menjadi sebuah informasi yang jelas dan realitas. Langkah selanjutnya membandingkan ketiga pasar yang diteliti apakah sama, faktor penyebab ketidakpartuhan dalam membayar retribusi dengan menyebarkan lembaran kuesioner di setiap pasar yang diteliti. Hasil penelitian diperoleh adalah bahwa kendala para pedagang untuk membayar kewajibannya dikarenakan adanya ketidakpuasannya dalam mendapatkan fasilitas yang layak serta ketidakpuasannya dalam menggunakan fasilitas yang telah disediakan serta dengan situasi dan konsidi pasar yang ramai ataupun sepui juga menjadi alasan mereka dalam mebayar retribusi yang berakibat tidak terpenuhnya target yang telah disepakati oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Dewan. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwaPasar rakyat Wlingi sebagai pasar rakyat tipe I, Pasar Rakyat Kademangan sebagai pasar rakyat tipe II, dan pasar rakyat Kanigoro sebagai pasar rakyat tipe III selama 5 tahun terakhir tidak dapat mencapai target yang telah di tentukan.Para petugas menyatakan bahwa Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Blitar tidak menanggapi dengan cepat terkait dengan pengajuan Pembangunan fasilitas pasar.Para responden melakukan ketidakpatuhan dalam membayar retribusi karena Pemenuhan pembangunan fasilitas pasar yang mereka inginkan tidak sesuai dengan harapan para responden selain itu ketidakpuasan mereka dalam menggunakan fasilitas yang telah di sediakan, serta kondisi pasar yang ramai ataupun sepi juga mempengaruhi ketidakpatuhan mereka dalam membayar retribusi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Additional Information: | Pembimbing : Retno Murnisari, SE., MM | ||||||||
Uncontrolled Keywords: | Retribusi Daerah, Perilaku noncompliance, Pendapatan Asli Daerah | ||||||||
Subjects: | Akuntansi | ||||||||
Divisions: | Program Studi Akuntansi | ||||||||
Depositing User: | Editor Citra Novita Sari | ||||||||
Date Deposited: | 03 Jan 2020 03:35 | ||||||||
Last Modified: | 28 Apr 2020 04:47 | ||||||||
URI: | http://repository.stieken.ac.id/id/eprint/359 |
Actions (login required)
View Item |